8 Hal yang Perlu Kamu Siapkan Sebelum dan Sesudah Interview Kerja
Diperbarui / Terbit di Career
Foto : Freepik/ Yanalya
Mempersiapkan diri sebelum dan sesudah interview adalah langkah penting untuk mencapai kesuksesan dalam proses pencarian kerja. Interaksi dalam interview sering kali dapat menimbulkan rasa tegang, namun dengan persiapan yang matang, kamu bisa menghadapi momen ini dengan yakin dan percaya diri.
Berikut ini adalah delapan hal yang perlu kamu siapkan sebelum dan sesudah interview kerja agar kamu dapat tampil maksimal dan meningkatkan peluangmu untuk mendapatkan pekerjaan impian.
1. Riset Mendalam Tentang Perusahaan
Sebelum menghadiri interview, penting untuk melakukan riset mendalam tentang perusahaan yang sedang kamu lamar. Kunjungi situs web resmi perusahaan, baca laporan tahunan, dan cari berita terbaru yang berkaitan dengan perusahaan.
Dengan memahami sejarah, misi, visi, produk atau layanan utama, serta budaya perusahaan, kamu akan lebih siap untuk menjawab pertanyaan dengan menunjukkan minat yang tulus terhadap perusahaan tersebut.
Mengetahui informasi ini akan membantumu menjawab pertanyaan dengan lebih baik dan menunjukkan bahwa kamu benar-benar tertarik dengan perusahaan tersebut.
2. Pelajari Deskripsi Pekerjaan
Baca dan pahami deskripsi pekerjaan yang dilamar dengan seksama. Kenali tugas dan tanggung jawab yang diharapkan, serta kualifikasi yang diperlukan. Dengan penjagaan ini, kamu dapat mengaitkan pengalaman kerja dan keterampilanmu dengan persyaratan yang tercantum.
Buatlah daftar poin-poin dari deskripsi pekerjaan dan pikirkan contoh paling relevan dari pengalamanmu yang menunjukkan bahwa kamu memenuhi kualifikasi yang diminta. Ini akan mempersiapkanmu untuk tampil percaya diri saat menjawab pertanyaan terkait.
3. Persiapkan Jawaban untuk Pertanyaan Umum
Latih jawaban untuk pertanyaan umum yang sering muncul dalam interview. Beberapa contoh pertanyaan yang perlu kamu persiapkan adalah:
- Ceritakan tentang dirimu?
- Apa kekuatan dan kelemahanmu?
- Mengapa kamu tertarik dengan posisi ini?
Mempersiapkan jawaban yang jujur namun tetap profesional dapat membantu menyoroti bagaimana pengalaman dan keterampilanmu sesuai dengan posisi yang dilamar. Salah satu teknik yang dapat kamu gunakan adalah teknik STAR (Situation, Task, Action, Result) untuk merumuskan jawaban yang jelas dan terstruktur.
4. Dokumen Penting
Pastikan kamu membawa salinan CV terbaru, portofolio, surat referensi, dan dokumen lain yang relevan. Menyediakan dokumen fisik menunjukkan bahwa kamu benar-benar siap dan profesional.
Simpan semua dokumen ini dalam folder yang rapi dan pastikan kamu membawa lebih dari satu salinan jika ada lebih dari satu pewawancara.
Membawa lebih dari satu salinan juga bisa berguna jika ada lebih dari satu pewawancara.
5. Pakaian yang Tepat
Pilih pakaian yang profesional dan sesuai dengan budaya perusahaan. Berpakaian rapi dan sopan menunjukkan bahwa kamu serius tentang kesempatan ini dan menghormati proses interview.
Lakukan riset tentang dress code perusahaan, dan jika kamu ragu, pilihlah pakaian bisnis formal yang netral. Pastikan pakaian yang kamu pilih bersih dan disetrika dengan baik untuk memberikan kesan yang positif.
6. Lokasi dan Waktu
Jika interview dilangsungkan secara tatap muka, pastikan kamu tahu lokasi dan perkiraan waktu perjalanan yang dibutuhkan. Usahakan tiba 10-15 menit lebih awal untuk menunjukkan ketepatan waktu.
Jika kamu tidak familiar dengan lokasi, lakukan perjalanan percobaan sehari sebelumnya untuk memastikan kamu tahu rutenya. Pada hari interview, periksalah kondisi lalu lintas untuk menghindari keterlambatan.
7. Follow-Up Email
Setelah interview, kirimkan email ucapan terima kasih kepada pewawancara dalam waktu 24 jam. Ucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan dan tegaskan kembali bahwa kamu tertarik dengan posisi tersebut.
Buatlah emailnya singkat dan profesional. Sebutkan sesuatu yang spesifik dari interview untuk menunjukkan bahwa kamu benar-benar memperhatikan dan menunjukkan minat yang kuat terhadap peran tersebut.
8. Persiapkan Langkah Selanjutnya
Bergantung pada hasil interview, siapkan diri untuk langkah selanjutnya—apakah itu tes tambahan, negosiasi gaji, atau persiapan untuk hari pertama kerja. Jika tidak diterima, tetaplah positif dan cari kesempatan lain yang lebih sesuai untukmu.
Persiapkan dokumen dan informasi yang mungkin diperlukan untuk langkah selanjutnya. Jika merencanakan untuk menegosiasikan gaji, lakukan riset untuk memahami standar industri dan kebijakan perusahaan.
Dengan mengikuti delapan langkah ini, kamu akan mampu meningkatkan persiapan sebelum dan sesudah interview kerja. Ingatlah bahwa proses interview adalah kesempatan untuk menjelaskan mengapa kamu adalah kandidat ideal untuk posisi tersebut. Semoga sukses dalam pencarian pekerjaanmu!