7 Tanda Orang yang Mempunyai Empati Tinggi

Diperbarui   /   Terbit di Culture  

Empati Tinggi
Foto: freepik.com/freepik

Empati adalah kemampuan untuk merasakan dan memahami apa yang dirasakan orang lain. Seseorang yang berempati sering kali menjadi tempat curhat bagi sahabat-sahabatnya. Namun, tidak setiap orang yang perhatian terhadap masalah orang lain bisa disebut berempati.

Ada tujuh tanda yang menunjukkan seseorang memiliki empati yang tinggi, berikut tanda-tandanya:

1. Intuisi yang Kuat

Orang yang berempati umumnya memiliki intuisi yang kuat. Jika kamu sering kali mendengarkan suara hati dan mempercayainya saat mengambil keputusan, ini bisa jadi indikasi bahwa kamu memiliki tingkat empati yang tinggi.

Intuisi ini tidak hanya terbatas pada keputusan kecil, tetapi juga dapat berlaku untuk pengambilan keputusan yang lebih besar. Biasanya, mereka bisa merasakan ketidakjujuran dari orang lain hanya melalui firasat.

2. Pandai Mendeteksi Kebohongan

Karena didukung oleh intuisi yang kuat, orang yang berempati biasanya memiliki kemampuan untuk merasakan kapan seseorang tidak jujur.

Meskipun kamu mungkin tidak mengetahui secara jelas apa yang disembunyikan, kamu dapat merasakan adanya sesuatu yang tidak biasa.

Kemampuan ini membuat mereka waspada dan lebih peka terhadap interaksi sosial.

3. Sensitif Terhadap Suara dan Kebisingan

Sifat empati juga dapat terlihat dari kepekaan terhadap suara dan kebisingan. Jangan heran jika seseorang yang berempati merasa terganggu dengan suara keras atau bau yang menyengat.

Mereka sangat peka terhadap hal-hal yang sering kali diabaikan oleh orang lain. Meskipun merasa tidak nyaman, mereka cenderung berusaha mengendalikan emosi mereka.

4. Suka Menyendiri

Meskipun orang yang berempati sangat menghargai hubungan sosial, mereka sering kali merasa membutuhkan waktu untuk diri sendiri.

Dalam situasi keramaian, energi mereka dapat terserap habis, sehingga mereka merasa tidak nyaman. Mereka cenderung mencari tempat yang tenang untuk mengisi ulang energi.

Sifat ini sering kali menunjukkan bahwa mereka adalah introver yang menghargai waktu sendiri.

5. Bisa "Membaca" Suasana

Orang yang berempati juga memiliki kemampuan untuk "membaca" suasana di sekitarnya. Mereka lebih menyukai lingkungan yang tenang dan hangat, yang memberikan ketenangan.

Keterampilan ini memungkinkan mereka untuk merasakan suasana mana yang nyaman atau tidak, sehingga mereka dapat memilih tempat yang sesuai untuk diri mereka sendiri.

6. Sering Jadi Tempat Curhat

Karakteristik lain dari orang yang berempati adalah kemampuannya untuk menjadi pendengar yang baik. Mereka tidak hanya mendengarkan, tetapi juga memberikan perhatian penuh pada curhatan orang lain.

Keberadaan mereka yang bebas dari penilaian membuat teman-teman merasa nyaman untuk bercerita. Namun, penting bagi mereka untuk berhati-hati dengan orang-orang yang mungkin memanfaatkan sifat peduli ini.

7. Kesulitan Menetapkan Batasan

Menjadi tempat curhat yang menyenangkan bagi banyak orang tentu membawa dampak tersendiri bagi kondisi emosional. Sering kali, mereka merasa kelelahan akibat mendengar banyak masalah orang lain.

Meski demikian, mereka mengalami kesulitan dalam menetapkan batasan. Merasa bersalah jika tidak membantu orang lain dapat membuat mereka terjebak dalam siklus berbagi emosi yang merugikan.


Apakah kamu merasa memiliki variasi di antara tujuh tanda di atas? Orang yang berempati memiliki kemampuan istimewa untuk merasakan dan memahami perasaan orang lain, namun penting untuk menjaga keseimbangan agar tidak terbebani dengan masalah orang lain.

Memiliki batasan yang sehat dalam hubungan dapat membantu menjaga kesehatan emosi sekaligus tetap menjadi pendukung yang baik untuk orang-orang terdekatmu.